Pentas lokal kejuaraan nasional renang 2014
bulan Mei kemarin mengokohkan atlet Triady Fauzy sebagai perenang terbaik
kategori kelompok senior. Perhelatan akbar merupakan agenda PB PRSI untuk
Kelompok Umur (KU) 2014 yang rutin dilakukan setiap tahun. Perenang putra asal
provinsi Jawa barat tersebut mampu menorehkan rekor dan mengoleksi emas
terbanyak. Triady mampu mendulang 8 emas dan 1 perak pada Kejurnas KU 2014 pada
tanggal 22-24 Mei 2014 yang berlangsung di gelanggang olah raga Bung Karno,
Senayan Jakarta.
Kejurnas semua nomor atau kelas kejuaraan
renang, sehingga semua nomor tersebut juga diikuti oleh Triady. Dari sekian
banyak nomor yang diperlombakan, Triady menyapu bersih medali, kecuali di nomor
200 meter gaya bebas, ia hanya mampu menjadi runner up dan meraih medali perak.
Sayangnya, meskipun dia tampil menjadi juara umum dan yang terbaik dari semua
peserta Kejurnas, Triady belum mampu memberi catatan waktu terbaik pada pentas
nasional ini.
Sebagai atlet Pelatnas Asian games 2014, waktu
dan persiapan dalam Kejurnas ini memang cukup singkat. Sebab dia belum lama ini
juga berkonsentrasi pada kejuaraan di Malaysia sebagai salah satu rangkaian program
Pelatnas. Sehingga menurut Triady, dirinya kurang persiapan secara maksimal
untuk mengikuti Kejurnas renang KU 2014 ini. Dalam wawancara singkatnya, Triady
d mengatakan “Kan habis lomba di Malaysia Open, setelah dari Malaysia tidak
langsung progress” ujar Triady.
Triady memang satu dari beberapa atlet renang
yang disertakan dalam ajang Asian games 2015 di Korea Selatan. Secara pribadi,
dia berharap untuk kelanjutan program Pelatnas, sehingga dirinya menginginkan
adanya pemusatan tempat pelatihan. Dengan begitu, dirinya bisa lebih maksimal
dan kompak bersama atlet Pelatnas renang lainnya.
Pada kesempatan berbeda, pelatih renang dalam
Pelatnas Albert C Sutanto memberi evaluasi mengenai atlet Pelatnas yang di
didiknya. Para atlet Pelatnas yang ikut turun dalam Kejurnas tersebut tampil
cukup baik. Para atlet yang ada dalam asuhan kepelatihan Albert adalah Ricky
Angga Wijaya, Triady Fauzi, I Gde Siman Sudartawa, Glen Cictor Sutanto, Alexis
Wijaya Ohmar dan Denis Tiwa.“Semua menunjukkan progress yang grafiknya
meningkat” ungkap Albert C Sutanto.
Dari hasil Kejurnas tersebut, atlet Pelatnas
akan mengikuti kejuaraan South East Asian Swimming Championships. Mereka akan
ditempatkan pada nomor sesuai kemampuan mereka masing-masing, merujuk dari
hasil Kejurnas renang KU 2014. Sehingga atlet tersebut mampu meningkatkan
kualitasnya dengan mengikuti ajang internasionaltersebut. Selain itu juga
sebagai ajang pemanasan Pra Asian games 2015.
Berbeda dengan Kejurnas tersebut, pada ajang uji
coba di SE Asian Swimming Championships atlet akan diberi mandat sesuai dengan
kemampuan. Sedangkan di Kejurnas atlet harus mengikuti semua nomer. Dengan
demikian, ajang internasional ini lebih optimal meningkatkan kemampuan
masing-masing atlet.
0 comments